Bissmillahirrahmanirrahim..
Assalamulaikum..
Di dalam keadaan apabila kita cuba berbuat kebaikan dengan niat yang jujur, tulus dan ikhlas pastinya kebaikan kita itu akan ditimbang dengan dugaan. Itulah panahan syaitan yang mencemburui usaha kita ke arah Allah Subhanahuwata'ala.
Ketika melalui kegetiran usikkan syaitan itu, bersabarlah.. jangan takut. Kukuhkanlah ketebalan hati mendukung kekuatan iman itu tanpa menyerah kalah. Sebutlah Allah!Allah!Allah! Usirlah bisikan syaitan itu dengan memohon perlindungan Ilahi. Segerakanlah ucapan A'uzubillahiminashaitonirrajiim di hati lalu bertahanlah.
Walau kebaikan yang ingin kita lakukan diuji dengan runcingnya penderitaan, makin rebah di lembah kehancuran, tetapkanlah keyakinan kepada Allah dan berdoalah tanpa putus,
"Ya Robb, tolonglah aku hamba kerdil-Mu. Aku tidak berdaya tanpa kasih dan bantuan-Mu.."
Sesungguhnya kekuatan Allah akan menghancurkan segala kekuatan yang lain seandainya kita istiqamah, percaya dan membulatkan hati bertawakkal di atas segala usaha baik yang kita lakukan tanpa menoleh lagi. Bertongkatlah di atas mimbar jiwa yang waja. Peganglah dengan jemari-jemari besi yang kuat dan tamparlah jauh semua kelemahan yang menjerut diri ke kancah kemusnahan. Tetapkanlah hati itu, bersihkanlah ia jernih mengharap hanya kepada Ilahi. Tiada rugi.
Bilamana kita berjaya melalui segalanya, Subhanallah.. Subhanallah.. Subhanallah.. Mungkin ganjaran Allah itu tidak terlihat dek mata kasar kita ini, namun nikmat dan kebahagiaan yang kita kecapi pesonanya mencecah ukhrawi. Ameen Ya Robbal 'alamin.
Biar setinggi mana ombak DUGAAN melanda
Biar seganas mana badai MASALAH menghempas
Tanamkanlah sauh KETETAPAN IMAN Agar tidak berganjak HALUAN...
"Laa ilaha illallah, Muhammadar Rasulullah, fi kulli lamhatin, wa nafasin, 'adadama wasii 'ahu ilmullah".
Salam kasih kerana Allah.
"Disepanjang tapak-tapak bertatih
Menggagahi hidup yang jerih
Terkadang onak dan duri terpaksa dipilih
Merangkak di jalan guris dan letih
Menelan walau racun mendidih
Melawan hentakkan ujian yang bertindih
Setia, jujur, ikhlas, kasih tidak beralih
Sekalipun segalanya diusik pedih
Allah menguji kerana kasih
Siapakah diri untuk berdalih
Tetapkanlah hati, teruslah jernih"
